Selasa, 27 Desember 2016

PERBANDINGAN AKUNTANSI PEMERINTAH PUSAT DAN AKUNTANSI PEMERINTAH DAERAH




      Standar akuntansi Pemerintah adalah Prinsip-Prinsip Akuntansi yang diterapkan dalam menyusun dan menyajikan laporan keuangan pemerintah
       Sistem akuntansi Pemerintah (SiAP) : Rangkaian sistematik dari prosedur, penyelenggara, peralatan, dan elemen lain untuk mewujudkan fungsi akuntansi sejak analisis transaksi sampai dengan pelaporan keuangan di lingkungan pemerintahan
       Kebijakan akuntansi : Prinsip-prinsip, dasar-dasar, konvensi-konvensi, aturan-aturan, dan praktik-praktik spesifik yang dipilih dalam penyusunan dan penyajian laporan keuangan pemerintah pusat
       Kebijakan akuntansi merupakan penetapan pilihan pemerintah atas prinsip-prinsip akuntansi yang diatur dalam standar akuntansi pemerintahan (SAP).  Kebijakan akuntansi diterapkan dalam implementasi sistem akuntansi.
Jadi meskipun sama-sama akuntansi pemerintah yang sudah tentu bercirikan layanan publik (non profit motive), ternyata akuntansi pemerintah pusat dan akuntansi pemerintah daerah ada beberapa perbedaan, berikut adalah beberapa diantaranya :
SAPP
Uraian
SAPD
UU no 17 thn 2003 ttg Keuangan Negara pasal 6 b-c
“Kekuasaan Pengelolaan Keuangan Negara berada di tangan Presiden dan dikuasakan kepada Menkeu selaku pengelola fiskal dan kepada menteri/ketua lembaga sbg pengguna anggaran/barang ”











Dasar hukum
UU no 17 thn 2003 ttg Keuangan Negara pasal 6c
diserahkan kepada gubernur/bupati/walikota selaku kepala Pemerintahan Daerah untuk mengelola keuangan daerah”

UU 32 thn  2004 ttg Pemerintahan Daerah
PP 58 thn 2005 ttg Pengelolaan Keuangan Daerah
PP 71 thn 2010 ttg Standar Akuntansi Pemerintah berbasis akrual
Standar
PP 71 thn 2010 ttg Standar Akuntansi Pemerintah berbasis akrual
 SAPP dijelaskan dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK)

Sistem
SAPD dijelaskan dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri)
PMK 171/PMK.05/2007 ttg SAPP dan
PMK 213/PMK.05/2013 ttg SAPP
PMK 270/PMK.05/2014 ttg Penerapan SAP berbasis Akrual pada Pemerintah Pusat

PMK 214/PMK.05/2013 ttg Bagan Akun Standar

dst - klik untuk melihat  peraturan





Peraturan turunan
Permendagri no 13 thn 2005 ttg Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah

Permendagri 64 thn 2013 ttg Penerapan SAP berbasis akrual pada Pemerintah Daerah

dll.
Sistem Akuntansi  Bendahara Umum Negara (SA-BUN) &
Sistem Akuntansi Instansi (SAI)
Konstruksi sistem akuntansi
Sistem Akuntansi Pejabat Pengelola Keu Daerah &
Sistem Akuntansi SKPD






-     Presiden sbg PKN
-     Menteri Keuangan sbg BUN
-     Menteri/Ketua Lembaga sbg pengguna anggaran
Entitas akuntansi


Pemegang kekuasaan Pengelola Keuangan Negara/Daerah
Bendahara Umum
 Pengguna Anggaran






-      Kepala Daerah sbg PKD
-      PPKD sbg BUD
-      SKPD sbg pengguna anggaran
PMK 219/PMK.05/2014 ttg Kebijakan akuntansi
Kebijakan akuntansi
Masing-masing Pemerintah Daerah dapat mengambil kebijakan akuntansi yang berbeda berdasarkan Peraturan Kepala Daerah.
Disediakan & dikembangkan oleh Kemenkeu  meliputi :
Aplikasi SAIBA, E-Rekon
Aplikasi persediaan, SIMAK BMN


tools
Disediakan dan dikembangkan oleh pihak diluar Pemda (pihak ketiga/ konsultan/akademisi dll) contoh :
SIMDA, SIPKD, SIMDA barang, MAPADA dll

Jumat, 23 Desember 2016

PERBEDAAN AKUNTANSI PEMERINTAHAN DAN AKUNTANSI KOMERSIAL


 Tujuan
Akuntansi Pemerintahan
·         Tidak ada perhitungan laba rugi, yang ada hanya surplus atau defisit
·         Tidak ada revaluasi asset
·         Ada penyusutan AT tetapi kaitannya dengan masa kemanfaatan untuk publik (bukan untuk dijual)
·         Perbandingan anggaran terhadap realisasi, dari pendapatan dan belanja
Akuntansi Komersial
·         Terdapat perhitungan laba rugi
·         Dimungkinkan adanya revaluasi aset
·         Adanya penyusutan aset tetap, hubungannya dengan nilai akhir, untuk dijual
·         Perbandingan antara pendapatan dan beban
Masalah Pendapatan
Akuntansi Pemerintahan
·         Pendapatan tidak dapat diputar lagi untuk belanja thn yad
·         Sebagian pendapatan diperoleh bisa dari pemaksaan/icompulsory (contoh pajak)
·         Penerimaan pinjaman dijadikan pendapatan
Akuntansi Komersial
·       Pendapatan tahun berjalan dpt disimpan untuk digunakan pada thn yad
·       Pendapatan diperoleh dari pihak lain yg sukarela membeli brg/jasa
·       Penerimaan pinjaman dijadikan kewajiban
Masalah Beban
Akuntansi Pemerintahan
Menggunakan istilah expenditure (belanja), dimana didalamnya termasuk :
           Expense (beban/biaya)
       Pembayaran angsuran
           Pelunasan utang
           Pembelian aset tetap
Akuntansi Komersial
Menggunakan istilah expense (beban/biaya) dimana cakupannya lebih sempit daripada expenditure
Masalah Penganggaran
Akuntansi Pemerintahan
·         Terdapat akuntansi anggaran (budgetary accounting
·         Terdapat rekening-rekening anggaran 
·         Perbandingan antara anggaran dan realisasinya dilakukan secara intrakomptable (dalam pembukuan)
Akuntansi Komersial 
·         Tidak terdapat akuntansi anggaran (budgetary accounting
·         Tidak Terdapat rekening- rekening anggaran 
·         Perbandingan antara anggaran dan realisasinya dilakukan secara ekstrakomptable (diluar pembukuan)
Masalah Kepemilikan
Akuntansi Pemerintahan
Tidak terdapat tanda kepemilikan,
yang bertindak sebagai pemegang kebijakan adalah rakyat selaku pemegang kedaulatan tertinggi
Akuntansi Komersial
Terdapat tanda kepemilikan, yang diwujudkan dalam modal saham, pemegang saham mayoritas dapat bertindak selaku pemegang kebijakan perusahaan
Masalah Basis Akuntansi
Akuntansi Pemerintahan
Basis kas untuk laporan pelaksanaan anggaran (budgetary report) yakni LRA dan LPSAL dan basis akrual untuk pengakuan pengakuan pendapatan dan beban,  aset, kewajiban dan ekuitas
Akuntansi Komersial
Basis akrual baik untuk pengakuan pendapatan, beban, aset, kewajiban dan ekuitas (modal)
Masalah Sistem Entry yang Digunakan
Akuntansi Pemerintahan
·    Paralel antara single entry dan double entry 
·    single entry untuk pencatatan pembukuan pada bendahara 
·    double entry untuk pencatatan dengan komputerisasi pada Sistem Akuntansi Pemerintahan
Akuntansi Komersial
Double entry